Oleh: Bastian Zulyeno
Alumni Iran
Sastra mistik atau yang lebih dikenal dengan tasawuf dan irfan adalah salah satu karakteristik dalam sastra Persia. Penyair sufi atau seorang arif yang penyair menghasilkan karya berdasarkan ilmu tasawuf. Di Iran tasawuf tumbuh subur pada abad 10 M yang nampak awal dalam karya Abu Hasal Alkharqani dan Ba Yazid al Busthami, akan tetapi tasawuf dalam bentuk puisi dan syair mulai berkembang dan disempurnakan pada abad 11 oleh penyair Abu Said Aba al Khair di kota Khurasan, propinsi bagian timur laut Iran sekarang. Sastra mistik ini kemudian berkembang pesat melalui tangan penyair-penyair Persia selanjutnya seperti Sanai, Attar dan Jalaluddin Rumi yang mengantarkan sastra mistik Persia ke puncaknya melalui karya besarnya Masnawi Maknawi.